Dosen Teknikal di Kampus Investor

Hallo mahasiswa Kampus Investor. Jumpa kembali sama Rektor Kampus Investor, Renaldo Ndona. Sesuai judul artikelnya, kali ini saya akan memperkenalkan seseorang yang akan menjadi bagian dari Kampus Investor. Namun sebelumnya, ada beberapa alasan mengapa TEKNIKAL masuk dalam mata kuliah baru di Kampus Investor.

ALASAN KAMPUS INVESTOR PERLU MELAUNCHING KELAS TEKNIKAL

Awalnya Kampus Investor merupakan sebuah wadah yang mempelajari psikologis dari investor itu sendiri. Tujuannya agar investor bisa memahami segala risiko yang terjadi disetiap keputusan yang diambil. Setelah itu kampus investor bekerja sama dengan blog kamus saham terlengkap di Indonesia ( https://analisa-fundamental-saham.blogspot.com ), blog analisis fundamental ( https://invest-student.blogspot.com ) dan blog khusus dividen hunter ( https://timothymothymo.blogspot.co.id ). Semua blog ini merupakan satu kesatuan yang terpisahkan. Seiring dengan berjalannya waktu, ketemulah seseorang yang sangat antusias di dalam teknikal namun sangat ingin mempelajari fundamental. Kehadiran beliau membuat group tele yang biasanya sepi menjadi ramai. Silent reader semuanya mulai menampakkan diri ke permukaan. Ini sebua kemajuan dari sebuah grup kecil, sehingga menjadi ratusan member hingga saat ini.

Sebagai owner Kampus Investor saya melihat bahwa di dalam mempelajari psikologi, maka tentu kita akan sulit untuk tidak TRADING. Ada beberapa orang yang menjadi full time fundamentalist investor, ada juga yang membagi porsi trading dan investing, dan ada juga yang full trading. Jujur memang tidak ada aliran yang bisa kita katakan terbaik. Setiap aliran memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun jika semua itu kita gabungkan dan dikombinasikan, maka kita akan menemukan sebuah kunci yang lebih baik. Inilah alasan sederhana mengapa Kampus Investor membuka kelas teknikal.

Namun untuk kesekian kalinya, Kampus Investor tidak pernah dan tidak akan pernah memberikan artikelnya dengan berbayar. Kami bekerja hanya untuk kemajuan Bursa kita. Kita yang harus memimpin bursa kita sendiri. Bisa dibayangkan kemarin kalau kita tidak mendominasi bursa, maka IHSG sudah jatuh di dasar yang paling dalam. Asing berturut-turut melakukan aksi jual besar-besaran, namun IHSG malah mencatatkan rekor tertinggi sepanjang sejarah untuk kesekian kalinya.

Ini adalah sebuah kemajuan, kemenangan kita bersama. 

Saya berharap semoga dengan adanya kelas teknikal ini, bisa menjadikan mahasiswa Kampus Investor lebih sukses dan mandiri. 

Salam Kampus Investor

Sumber Gambar :

pasargadtahlil.com