Mana yang Lebih Baik, FA, TA atau Bandarmology Dalam Dunia Saham?

Ketika membaca judul diatas, saya meyakini bahwa hampir sebagian besar kawan-kawan memiliki pertanyaan yang sama di dalam benak. Apakah saya harus mempelajari Fundamental Analysis (FA)? Ataukah saya menggunakan Technical Analysis? Apa mungkin Bandarmology Analysis?

Selamat Datang di Kampus Investor, Rumah Bersama bagi yang menginginkan kehidupan yang lebih baik.

Pertama-tama sebelum menjawab permasalahan diatas, saya ingin berbagi the reason why menulis artikel ini. Hampir setiap hari, setiap waktu, saya menelusuri ruang-ruang sempit (member ratusan) hingga ruangan penuh sesak (member ribuan) di setiap sudut telegram. Berbagai macam karakter berkumpul disana walau "rumahnya" tidak sesuai dengan karakternya. Ada yang biasa menggunakan analisis teknikal, namun berada di grup saham berbasis analisis fundamental. Ada juga yang memiliki dasar analisis fundamental, namun bergabung dengan grup teknikal maupun Bandarmology. Ini sah-sah saja. Kita tidak bisa melarang orang lain untuk bergabung di "rumah" yang berbeda dengan dasar yang dia miliki. Karena sifat manusia adalah ingin mencari tau lebih banyak, maka sebisanya bergabung di berbagai grup saham di telegram. Namun, ada beberapa peristiwa atau kejadian yang membuat "suasana" di telegram saham menjadi "kurang" akrab. Ada ribuan grup saham yang bertebaran di telegram. Diantara ribuan itu, ada beberapa grup saham yang populer dengan ribuan member dan karakteristiknya masing-masing. Dan semakin hari, ada puluhan grup saham baru terbentuk. Saya tidak tau apa tujuannya, apakah untuk edukasi, promosi, atau strategi marketing lainnya. Kita tidak tau. Namun, disinilah yang menjadi permasalahan. 

Kedua, ketika permasalahan ini muncul, para "pimpinan" group "seolah-olah" bersaing merebutkan NEW INVESTOR ke dalam grupnya. Entah untuk tujuan komersil, status atau apapun itu. Segala cara dilakukan agar bisa mendapatkan anggota baru di grupnya. Ketika seseorang yang baru mengenal dunia saham, masuk ke dalam grup-grup saham dengan harapan bisa "KAYA MENDADAK" dalam sekejap dan terlena. Mereka seolah masuk kedalam sebuah RING TINJU yang di dalamnya ada petinju professional. Apa yang terjadi? KAPOK! MAMPUS! BERDARAH! MENANGIS! Sekarang bisa anda bayangkan, Ring Tinju adalah Pasar Saham dan petinju professional adalah mereka yang sudah lama bergelut di saham. Anda datang tanpa pengetahuan dengan tujuan kekayaan instan, tapi sayang, kenyataannya anda mendapatkan kekalahan. kesedihan. Uang anda bukan bertambah malah berkurang hingga tak tersisa. Apa yang salah? Bukannya professional di pasar saham juga rugi? Kan tidak semua orang yang sudah lama di pasar saham adalah Seorang yang hebat? JELAS. tidak ada satupun orang yang hebat. Lama tidaknya tidak berpengaruh langsung terhadap kehebatannya. Tapi lama tidaknya berpengaruh terhadap pola pikirnya, terhadap psikologisnya dan terhadap risikonya. Di dunia ini tidak ada yang instan, kecuali Sarimie. 

Terus apa yang bisa kita pelajari disini? MENGENAL DIRI ANDA SENDIRI.

Bukannya menyindir, bukan  maksud untuk menakut-nakuti anda, bahwa kadang ada RUMAH yang benar-benar BAIK memberi makan (MEMBER) dan ada RUMAH  yang sengaja diciptakan untuk memberi makan (BOSSNYA). Jika anda berada dalam rumah yang pertama, maka anda berada di tempat yang tepat. Tempat dimana anda mengenal proses belajar, tidak mengenal instan. Disini akhirnya anda menemukan, SIAPAKAH SAYA? APAKAH ANALISIS FUNDAMENTAL BAIK UNTUK SAYA? ATAU TEKNIKAL? ATAU BANDARMOLOGY? ATAU SAYA PUNYA CARA SENDIRI? INILAH RUMAH IDAMAN walau terkadang yang kita dapatkan malu, marah, dan sindiran. Tapi INILAH proses yang membentuk MINDSET kita. Tapi jika kamu masuk ke RUMAH yang kedua, maka disini kamu akan mendapatkan instan, awalnya merasa untung, merasa menang, merasa bangga, merasa hebat, mendewakan BOSNYA. Tapi itu hanya sesaat. Karena sifat manusia yang GREEDY, maka pelan-pelan anda akan mengalami kekalahan. Ketika anda merasa kalah karena cara instan, maka anda ingin memperoleh bimbingan, maka terciptalah BISNIS.

Ketiga, BISNIS saham ini sangat menjanjikan. Bahkan seseorang bisa kaya raya bukan dari hasil dari saham melainkan dari BISNIS diluar kegiatan utamanya. Tapi ini namanya juga bisnis. Tidak ada yang melarang. Tapi, Tapi, Tapi ingat. JANGAN HANYA UNTUK MENGENYANGKAN PERUT SENDIRI TERUS MAU MENGORBANKAN RIBUAN MEMBER YANG TIDAK TAU APA-APA.

Ini bahaya, ini yang sangat memalukan.

Terus, apa kaitannya dengan judul diatas?

Kaitannya adalah bahwa FUNDAMENTAL, TEKNIKAL, BANDARMOLOGY dan ANALISIS LAINNYA hanyalah sebuah TOOLS untuk melengkapi kita di dunia saham. Ketiganya sangat penting tergantung masing-masing orang yang menggunakannya. Seberapa dia nyaman, maka disitulah yang terbaik buat dia. YANG TERPENTING adalah MINDSET/POLA PIKIR. Ketika anda terjun ke saham karena ajakan YUK NABUNG SAHAM, maka berpikirlah apakah anda sudah berada di tempat yang tepat? Apakah tujuan anda ketika resmi dikatakan sebagai investor telah terwujud? 

HIDUP TIDAK MUNGKIN BERTAHAN UNTUK SELAMANYA. SELAMA MASIH DIBERI ANUGERAH, BERIKAN YANG TERBAIK UNTUK ORANG LAIN TANPA MERUGIKAN MEREKA. KETIKA ANDA BANYAK MEMBERI, MAKA ITULAH ARTI DARI KEHIDUPAN.